Pemerintah Pusat-Daerah Harus Kembangkan Sentra Hilirisasi Produk Perikanan

16-07-2024 / KOMISI IV
Ketua Komisi IV DPR RI Sudin memimpin Kunjungan Kerja Reses Komisi IV DPR RI di unit pengolagan ikan (UPI) Tiga Caneca di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Selasa (16/07/2024). Foto : Hanum/Andri

PARLEMENTARIA, Pekanbaru - Ketua Komisi IV DPR RI Sudin meminta pemerintah, baik di pusat maupun daerah untuk mengembangkan sentra hilirisasi produk perikanan. Salah satunya Unit Pengolahan Ikan (UPI) di Kota Pekanbaru, Riau, yakni CV Tiga Caneca.

 

"Saya melihatnya sangat senang hati dan memberikan apresiasi kepada UPI Tiga Caneca. Seharusnya Pemda dapat mengembangkan sentra-sentra hilirisasi yang seperti ini karena ini memiliki nilai tambah yang baik," ungkap Sudin kepada Parlementaria usai memimpin pertemuan Kunjungan Kerja Reses Komisi IV DPR RI di unit pengolagan ikan (UPI) Tiga  Caneca di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Selasa (16/07/2024).

 

Untuk diketahui, Usaha Pengolahan Ikan (UPI) Tiga Caneca merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan ikan patin hidup dengan hasil produk Fillet Patin Beku. UPI Tiga Caneca juga mengupayakan merk Filet Sumodori sebagai produk lokal unggulan di Pekanbaru Riau

 

"Ini menjadi tugas kita bersama untuk mendorong dan mendukung unit pengolahan ikan Indonesia untuk tumbuh dan berkembang serta membangkitkan industri perikanan. Baik melalui pemberian kemudahan perizinan, kemudahan pembinaan, sertifikasi, hingga akses pasar yang lebih luas lagi," tegas Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini.

 

Sebab, melihat faktanya, Indonesia dikenal dengan potensi sumberdaya ikan yang begitu melimpah. Diketahui bahwa produksi ikan Indonesia masuk k edalam lima besar penghasil produk kelautan dan perikanan di dunia.

 

"Nah dan dalam hal ini, tentunya dalam mengembangkan ikan beku, pelaku usaha membutuhkan modal yang tidak sedikit, maka disini, perlu ada kehadiran Negara dalam bantuan modal, mengingat hal tersebut merupakan unsur yang krusial bagi semua Kelompok Pengolah Pemasar (Poklahsar) di Indonesia" pungkasnya. (hnm/rdn)

BERITA TERKAIT
Komisi IV: Harusnya Menhut Bersikap Tegas Kawasan Hutan Lindung Jadi PSN di PIK 2
08-01-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Pembangunan kawasan Proyek Strategis Nasional (PSN) Pariwisata Tropical Coastland diPantai Indah Kapuk(PIK) 2 menjadi polemik, khususnya ketika...
Ancaman Deforestasi, Firman Sayangkan Buka Lahan 20 Juta Hektare Hutan untuk Sumber Pangan
08-01-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Firman Soebagyo merasa prihatin atas terancamnya luasan serta kelestarian hutan Indonesia. Keprihatinan...
Cegah Korupsi, Arif Rahman: SOP dan Tata Kelola Program MBG Harus Transparan
08-01-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Arif Rahman mendukung penuh program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden...
Slamet Ingatkan Program Buka Lahan Hutan 20 Juta Ha Agar Dirancang Matang
08-01-2025 / KOMISI IV
PARLEMENTARIA, Jakarta – Rencana pemerintah melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk membuka lahan hutan seluas 12 hingga 20...